Kamis, 09 Februari 2012

Charles Dicken

Dicken alias Charles John Huffam Dickens, adalah penulis legendaries di era Victorian, Inggris. Lahir di Porsmouth, 7 Februari 1812, Dickens dikenal sebagai penulis berkarakter. Karya-karyanya hingga hari ini masih diburu pecinta novel. Dan bahkan tidak sedikit dari tulisannya yang difilmkan.

Ciri khas penulisan novel Dickens adalah bentuknya yang serial. Karenanya, wajar selalu menantikan kelanjutan episode Dickens. Sejumlah karyanya yang legendaris diantaranya The Adventures of Oliver Twist (1837-1839), A Christmas Carol (1843), David Copperfield (1849-1850) dan Hard Times : For These Times (1854).

Karya Dicken dipuji karena  banyak mengandung unsure realisme dan kepeduliannya pada reformasi sosial di masa itu. Cara Dickens menyampaikan penuh komedi dengan kepribadian yang unik dan berkarakter. Gaya penulisan Dickens, sangat terlihat ia menguasai prosa. Tak heran banyak penulis seperti Leo Tolstoy, George Orwell dan GK Chesterteo memuji Dicken.

Sebenarnya Dickens tak hanya seorang novelis, Dicken juga seorang wartawan politik Tahun 1833, saat Dickens melansir cerita pertamanya: Dicken, A Dinner at Poplar Walk, dipublikasikan di Monthly Magazine, London pada 1833. Saat itu, Dickens sudah bekerja sebagai wartawan politik, melaporkan soal debat parlemen dan perjalanan kampanye pemilu untuk Morning Chronicle. Menyewa kamar di Furnival’in. Dickens menulis berselang-seling laporan jurnalistik dan cerita-cerita pendek hingga novelisnya.

Tak heran, hanya beberapa tahun kemudian tepatnya 1859, Dicken mempublikasikan karya terbesarnya: A Tale of Two Cities. Kemudian pada 1861, Dickens kembali meluncurkan Great Expextation. Hingga kematiannya Charles Dicken telah menulis 18 Novel yang menjadi karya utamanya, 3 novel pendamping, serta 23 cerpen atau cerita pendek.

Charles Dicken tutup usia akibat penyakit stroke pada 8 Juni 1870. Keesokan harinya ia menghembuskan nafas terakhir. Publik Britania Raya sontak kehilangan sosok penulis brilian kala itu. Salah satu kalimat terakhir Charles dickens menjelang ajal yakni: “Be natural my children. For the writer that is natural has fulfilled all the rules of art.”


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

review www.5power.blogspot.com on alexa.com